BNN Kota Kediri - Melalui informasi bahaya penyalahgunaan narkotika dan prekursor narkotika sejak dini, diharapkan orangtua dapat mengkomunikasikan secara benar, sekaligus mengedukasi anak-anak tentang bahaya penyalahgunaan narkotika dan prekursor narkotika, sehingga anak-anak dapat benar-benar memahami bahaya narkotika dan prekursor narkotika serta mempunyai daya cegah atau daya tangkal terhadap bahayanya.
Selain itu, orang tua mempunyai peranan yang penting dalam memberikan pemahaman tentang bahaya dari penggunaan narkotika dan prekursor narkotika untuk anak-anak usia dini, sehingga anak-anak tersebut tumbuh menjadi pribadi yang sehat, cerdas, berkualitas, dan bertaqwa, menjadi kebanggan orang tua, serta berguna bagi bangsa dan Negara.
Berdasarkan fakta inilah BNN Kota Kediri melaksanakan kegiatan Sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), Rabu, 25 Juni 2014 diikuti oleh 83 orang Kader Posyandu Balita dan Lansia bertempat di Kelurahan Mojoroto Kota Kediri.
Tri Wulandari, SKM selaku narasumber dari BNN Kota Kediri dengan gamblang, memaparkan tips cara mengajari anak tentang bahaya narkotika dan prekursor narkotika, dimana tips-tips tersebut dibagi menjadi 3 (tiga) kategori usia meliputi :
1. Untuk Play Group : Ajari anak menghargai tubuh sendiri dengan member tahu tentang bahan-bahan racun/kimia yang ada di rumah dan ajari tentang obat-obat yang aman bagi anak, komunikasi pengambilan keputusan dan percaya diri akan membantu mencegah penyalahgunaan narkotika dan prekursor narkotika setelah ia dewasa.
2. Untuk usia 4-6 tahun : usia ini adalah sangat penting bagi orang tua di mana sudah harus bersatu dan mengetahui siapa kawan-kawannya, Perbanyak kegiatannya, komunikasi dan cinta kasih sayang yang tulus, buat sekenario tentang masalah-masalah narkotika dan prekursornya yang dapat membantu anak untuk mengatasi masalah tersebut.
3. Untuk usia 7-8 tahun : anak-anak sudah dapat menggabungkan antara fantasi dan kenyataan, terangkan perbedaan antara obat-obatan yang baik dan yang buruk untuk tubuhnya, karena usia ini sangat percaya terhadap orang yang lebih tua dan tetap harus diingatkan bahwa hal yang diberi tahu oleh seseorang itu tidak selalu baik.
Memasuki sesi penutup, ketua kader posyandu balita dan lansia Kelurahan Mojoroto Siti Aisiyah pada kesempatannya beliau menghaturkan banyak terimakasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada BNN Kota Kediri karena telah memberikan banyak informasi positif yang sangat bermanfaat dalam membantu orang tua ketika memberikan pendididikan tentang bahaya narkoba pada anak-anak.
Melalui kesempatan ini, Tri Wulandari, SKM selaku narasumber juga meneruskan himbauan dari kepala BNN Kota Kediri AKBP Lilik Dewi Indarwati,AmK.,SH.,MM. Apabila kader posyandu balita dan lansia kelurahan Mojoroto mendapatkan informasi apapun terkait penyalahgunaan Narkoba terutama di sekitar lingkungannya untuk segera menyampaikan melalui call center 0354 – 777333 dan sms center 0822 3030 9001 atau langsung menuju kantor BNN Kota Kediri di Jl.Selomangleng No.03 Kota Kediri.
Selain itu, orang tua mempunyai peranan yang penting dalam memberikan pemahaman tentang bahaya dari penggunaan narkotika dan prekursor narkotika untuk anak-anak usia dini, sehingga anak-anak tersebut tumbuh menjadi pribadi yang sehat, cerdas, berkualitas, dan bertaqwa, menjadi kebanggan orang tua, serta berguna bagi bangsa dan Negara.
Berdasarkan fakta inilah BNN Kota Kediri melaksanakan kegiatan Sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba (P4GN), Rabu, 25 Juni 2014 diikuti oleh 83 orang Kader Posyandu Balita dan Lansia bertempat di Kelurahan Mojoroto Kota Kediri.
Tri Wulandari, SKM selaku narasumber dari BNN Kota Kediri dengan gamblang, memaparkan tips cara mengajari anak tentang bahaya narkotika dan prekursor narkotika, dimana tips-tips tersebut dibagi menjadi 3 (tiga) kategori usia meliputi :
1. Untuk Play Group : Ajari anak menghargai tubuh sendiri dengan member tahu tentang bahan-bahan racun/kimia yang ada di rumah dan ajari tentang obat-obat yang aman bagi anak, komunikasi pengambilan keputusan dan percaya diri akan membantu mencegah penyalahgunaan narkotika dan prekursor narkotika setelah ia dewasa.
2. Untuk usia 4-6 tahun : usia ini adalah sangat penting bagi orang tua di mana sudah harus bersatu dan mengetahui siapa kawan-kawannya, Perbanyak kegiatannya, komunikasi dan cinta kasih sayang yang tulus, buat sekenario tentang masalah-masalah narkotika dan prekursornya yang dapat membantu anak untuk mengatasi masalah tersebut.
3. Untuk usia 7-8 tahun : anak-anak sudah dapat menggabungkan antara fantasi dan kenyataan, terangkan perbedaan antara obat-obatan yang baik dan yang buruk untuk tubuhnya, karena usia ini sangat percaya terhadap orang yang lebih tua dan tetap harus diingatkan bahwa hal yang diberi tahu oleh seseorang itu tidak selalu baik.
Memasuki sesi penutup, ketua kader posyandu balita dan lansia Kelurahan Mojoroto Siti Aisiyah pada kesempatannya beliau menghaturkan banyak terimakasih dan memberikan penghargaan setinggi-tingginya kepada BNN Kota Kediri karena telah memberikan banyak informasi positif yang sangat bermanfaat dalam membantu orang tua ketika memberikan pendididikan tentang bahaya narkoba pada anak-anak.
Melalui kesempatan ini, Tri Wulandari, SKM selaku narasumber juga meneruskan himbauan dari kepala BNN Kota Kediri AKBP Lilik Dewi Indarwati,AmK.,SH.,MM. Apabila kader posyandu balita dan lansia kelurahan Mojoroto mendapatkan informasi apapun terkait penyalahgunaan Narkoba terutama di sekitar lingkungannya untuk segera menyampaikan melalui call center 0354 – 777333 dan sms center 0822 3030 9001 atau langsung menuju kantor BNN Kota Kediri di Jl.Selomangleng No.03 Kota Kediri.
Penulis : rendy
