Edukasi
Pemuda untuk Hidup Sehat tanpa Narkoba Melalui Komedi
Senin, 09 Juni 2014 by Dayamas
Bangsa
Indonesia yang sudah menjadi bangsa merdeka kini mulai dijajah kembali. Namun
saat ini bangsa kita bukan dijajah oleh penjajah bangsa asing tetapi oleh
narkoba. Penjajahan yang dilakukan oleh narkoba tidak kalah bahayanya dengan
penjajahan yag dilakukan oleh bangsa asing yang dahulu kita alami, karena
bahaya narkoba bisa merusak generasi penerus bangsa yang pada ujungnya bisa
menghancurkan masa depan bangsa kita.
Sesuai dengan
rencana strategi BNN pada 2015, angka pecandu narkoba di Indonesia harus di
bawah 2,8 persen atau 5,1 juta orang. Namun, hal itu tidak akan tercapai jika
semua elemen bangsa tidak bekerja sama. Pencegahan terhadap penyalahgunaan
narkoba memerlukan komitmen yang serius dari semua elemen masyarakat terutama
generasi muda penerus bangsa seperti pelajar dan mahasiswa.
Kepala BNN
Kota Kediri, AKBP Lilik Dewi Indarwati, AmK.,SH.,MM melalui Kasi Pemberdayaan
Masyarakat BNN Kota Kediri, Duhia Rosyida, S.Psi., mengungkapkan bahwa diperlukan
kepedulian serta dukungan para pelajar dan mahasiswa untuk bersama-sama
mencegah penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba di tanah air yang kita
cintai ini. “Saya harap para pelajar dan mahasiswa mampu menolak bahaya
penyalahgunaan narkoba dan tidak akan rela membiarkan bangsa ini hancur karena
narkoba. Untuk itu kita semua harus menyatakan perang terhadap narkoba,” katanya.
Mahasiswa merupakan
generasi muda yang memiliki enegi yang meluap-luap sehingga terkadang ingin
mencoba-coba sesuatu yang baru termasuk narkoba. Karena itulah mahasiswa
menjadi sasaran empuk bagi bandar narkoba. Untuk itu BNN Kota Kediri terus
berupaya untuk menggalakkan kegiatan-kegiatan yang bersifat penolakan terhadap
penyalahgunaan narkoba di kalangan generasi muda. Sebagai penerus perjuangan
bangsa, peran aktif mahasiswa sangat diperlukan. “Mahasiswa harus menjadi
pelopor dalam upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba,” lanjut Duhia.
Seperti yang
dilakukan oleh para mahasiswa Universitas Brawijaya Kampus IV Kediri yang
kemarin menggelar acara Stand Up Comedy yang bertema “Menjaga Raga tanpa
Narkoba.” Stand Up Comedy merupakan salah satu jenis komedi yang sedang populer
di kalangan anak muda saat ini. “Materi yang ringan dan dikemas dengan sedikit
lawakan kami harapkan bisa menjadi komposisi yang pas untuk memberikan edukasi
serta entertaining kepada kawula muda terutama untuk bisa hidup sehat tanpa
narkoba,” kata Rina Sabrina selaku Ketua Event acara ini.
Selain
menggelar acara Stand Up Comedy yang bekerjasama dengan BNN Kota Kediri, dalam
rangkaian acara tersebut juga digelar tes urine kepada 50 mahasiswa Universitas
Brawijaya Kampus IV Kediri yang dipilih secara acak dan mendadak.
Dengan
menghindarkan pelajar dan mahasiswa dari jeratan narkoba, kita harapkan usia
produktif di negeri ini tidak akan hancur dan generasi penerus bangsa akan
terselamatkan. (Dayamas_BNNKota Kediri)